Semua orang sekarang menggunakan Teknologi Informasi, termasuk anda dan saya. Dengan teknologi, informasi menjadi mudah tersebar. Saya membagi teknologi informasi menjadi dua bagian saja untuk sementara: 1. Segi Teknologinya. 2. Segi Informasinya.
1. TEKNOLOGI: Kita melihat sekarang, untuk teknologi informasi, banyak orang bekerja untuk mengembangkan, memiliki dan meneliti teknologinya sendiri, bukan informasinya! Apa yang banyak dipunyai banyak orang? Salah satunya adalah Handphone, sebagai salah satu kemajuan industri TI. Sebenarnya sangat menggembirakan. Saya menggunakan waktu jeda dengan equipment IT.
2. INFORMASI: Informasi inilah substansi yang dimudahkan oleh IT equipment, untuk di-storage, di-share, di-edit, dan disebarluaskan secara umum atau terbatas. Dalam metascience, yang terpenting adalah substansi informasinya, bukan teknologinya. Informasi dalam metascience sementara, kita bagi dalam 2 bagian besar. a. Informasi Alam Semesta Rendah. b. Informasi Alam Semesta Tinggi. Mohon maaf, saya bukan dukun atau supranaturalis. Saya bekerja dalam bidang metascience.
a. Informasi Alam Semesta Rendah: Informasi alam semesta rendah ialah, segala macam informasi yang ada di alam semesta tempat kita tinggal. Informasi itu bisa berupa berita yang sederhana, misalnya saya menulis status di fb: Meeting……….. Dan dapat juga informasi yang lebih rumit, misalnya hukum-hukum fisika, kimia dan biologi. Informasi dari dan hanya untuk alam semesta ini masuk dalam bagian science, oleh karenanya bisa salah dan bisa benar. Juga, bisa benar dalam satu kondisi dan situasi, tetapi bisa salah dalam satu kondisi dan situasi yang lain. Waktu juga besar pengaruhnya bagi benar salahnya suatu informasi. Maka dapat dikatakan, informasi dari alam semesta rendah bersifat relatif.
b. Informasi Alam Semesta Tinggi: Informasi alam semesta tinggi ialah, segala macam informasi yang ada di alam semesta tinggi, yang bukan tempat kita tinggal. Informasi itu bisa berupa berita yang sederhana, misalnya mimpi yang benar, dan dapat juga informasi yang lebih rumit, misalnya intuisi, yang dapat memecahkan hukum-hukum fisika, kimia, biologi atau cabang dari kelompok science besar tersebut, yang sebelumnya mengalami kebuntuan. Cara yang lebih sederhana dalam bekerja, termasuk dalam informasi yang berbentuk intuisi. Itulah sebabnya, mengapa anda dapat mengerjakan pekerjaan yang sama, dengan cara yang lebih mudah dari individu lainnya. Informasi dari alam semesta tinggi ini masuk dalam bagian meta science, oleh karenanya kebenarannya pasti. Tidak terpengaruh pada satu kondisi , situasi, tempat dan waktu. Maka dapat dikatakan, informasi dari alam semesta tinggi bersifat mutlak. Masalahnya adalah, bagaimana kita dapat menginput informasi dari alam semesta tinggi, sebagai tambahan ilmu pengetahuan untuk kita? Apakah intuisi itu, kadang-kadang saja datang, kali lain, tidak datang-datang, sehingga, song writer mandek, tidak bisa lagi membuat masterpiece dalam karya berikutnya? Kita berencana, membuat intuisi itu memberi informasi ketika kita butuhkan, seperti kita menekan tombol saklar on tv, untuk segera mendapat informasi.
Kita akan membahas, bagaimana kita dapat mengakses informasi dari alam semesta yang lebih tinggi, seperti dengan mudahnya kita menekan saklar on tv, untuk segera melihat informasi yang berupa gambar/video dan suara/audio dari stasiun pemancarnya. Marilah kita membahas satu persatu:
1. Waktu yang tepat untuk mengakses informasi dari alam semesta tinggi.
2. Cara mengakses informasi.
3. Syarat mengakses informasi.
4. Pengakuan akan keterdesakan
5. Keterpaksaan untuk mengakses informasi
6. Penitian link informasi.
7. Kebahagiaan dan Keberhasilan dalam pencapaian pengaksesan informasi dari alam semesta yang lebih tinggi.
Saya meyakini, bahwa setiap individu, sekali dalam hidupnya, pasti pernah mendapat intuisi, baik disadari, atau tidak disadari, baik informasi dari intuisi itu digunakan atau tidak. Begitu juga saya meyakini, bahwa, setiap individu, pasti datang pada dirinya sesuatu yang besar, yang secara logika, tidak mungkin datang menghampiri anda. Mohon anda terangkan kepada saya, perkara besar yang datang pada diri anda itu, yang tidak dapat anda terangkan secara scientifik, apakah anda tidak akan terangkan selamanya? Ataukah, anda akan mencari keterangannya dari metascience? Misalnya, perkara besar tentang perkawinan, kekayaan, kepribadian dan lain-lainnya. Waktu saya sekolah di SMA III Yogyakarta, saya ingin mempunyai istri berdarah keraton yogya, bule, dan manado. Kalau saya ceritakan waktu SMA dulu, pasti saya akan ditertawakan 3 hari 3 malam. Masakan ada ningrat bule dan manado. Saya biarkan dan menjaga ‘peta’ itu sampai saya lulus SMA dan PT. Peta itu akhirnya menunjukkan saya cara mencapainya……..
Yang saya ingin tekankan adalah, buatlah suatu peta, baik peta kekayaan, cinta, kepribadian, kedudukan, pangkat dan derajat yang anda inginkan. Carilah intuisinya dengan tujuh jalan diatas, dan anda akan menikmati kebahagiaannya, tidak peduli seberapa muda dan seberapa tuanya kita. Untuk memacu intuisi saya, silakan tinggalkan pesan anda disini. Semoga Berbahagia dan Sejahtera Untuk Anda Sekalian. Salam.